Wednesday 13 November 2013

DI SEBALIK LIRIK "SUFI"- DAMASUTRA


Sufi selangkah tirai kasihmu ku buka… 
Engkau serahkan cinta hingga dirimu tiada… 
Kasih sufi kau rela pilih derita di dunia… 
Biar rebah dihina kau tak berubah…

Kau menguasai selautan… 
Yang tersembunyi di genggaman… 
Nafi dan isbat kau sandingkan… 
Sebagai tali pegangan….

Sufi kau hilang di pandangan….
Ada di dalam kenikmatan…. 
Engkau dan dia pasti tidak akan terpisah…. 
Andai tertutup tirai sufi…. 
Yang terang tidak nampak terang…. 
Inilah siksa menyakitkan sepanjang jalan…

Inginku tempuh titianmu…. 
Dari kekasih ke kekasih…. 
Pengabdianku bersamamu kasih…. 
Biar rebah dihina kau tak berubah…~~

(Maksud lirik)

Sufi diertikan sebagai seorang yang alim, warak, wali Allah. Lagu ini menceritakan tentang seorang yang telah bertemu dengan cinta Allah, sehingga dia sanggup meninggalkan kemewahan dunia semata-mata kasihkan Allah.

Mereka yang telah tenggelam dan asyik dengan cinta Allah pastinya telah mengenali Yang Maha Tersembunyi (ALLAH). Firman Allah : “Aku adalah Yang Terpendam dan Tertutup. Aku ingin dikenali dan ditemukan. Ku ciptakan makhluk agar mereka mengenal-KU”.

Nafi dan Isbat… itulah kalimah agung LAAILAHAILLALLAH yang bermaksud “tiada Tuhan (nafi) melainkan Allah (Isbat)..

Nikmat yang hakiki adalah apabila seseorang hamba itu berada dalam fanalillah sehingga tercapainya maksud “Aku adalah engkau…dan engkau adalah aku”. Keadaan itu hanya berlaku apabila hijab sufi tersingkap. Hilanglah diri insan…tajalli pula ALLAH yakni insan itu lenyap bersama ALLAH…tenggelam dalam kenikmatan dan keredhaan. Para sufi menganggapnya sebagai kesempurnaan seorang insan yang luhur…. Kadangkala hijab sufi akan kembali berlabuh tirainya. Tiada apa yang dapat dilihat melainkan dunia. Itulah siksa yang menyakitkan. Siksa apabila tidak bertemu dengan Kekasih hati…

Apabila sekali telah berada dalam ma’arifatullah…pastinya keadaan itu bagaikan menggamit kerinduan.

Dari kekasih ke kekasih memberi makna tentang DIRI rohani dan ALLAH. Biarpun dihina oleh golongan yang cintakan dunia, namun pengabdian suci itu tetap kekal dan utuh. Tidak akan goyah duduknya. Umpama karang di dasar laut…~~

sufi = Ahli ilmu Suluk (tasawuf)
nafi = lailaha
isbat = Illallah

Wallahua’lam

Biar rebah di hina.. Kau tak berubah.

2 comments:

  1. setahu aqla lagu sufi 2 di olah dari seorang penagih tegar y menjadi hamba kepada jarum suntikan... lirik y indah maksud y tesirat.. nafsi dan isbat ko sanding sebagai tali pegangan.. apa maknanya... byk lgla malas nk taip...

    ReplyDelete
  2. Salam sy seorg yg sdg blajar ilmu tasauf..Allah...jika kita btol2 phm..xdew apew yg bleh ubah pendirian kita..kita akn tros Bersaksi bahawa tiada tuhan lain selain Allah..

    ReplyDelete